March 16, 2025
KKN BBK UNAIR Edukasi Pengelolaan Keuangan ke Masyarakat Tambak Sarioso

UNAIR NEWS – Mahasiswa Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Belajar Bersama Komunitas (BBK) 5 Universitas Airlangga (UNAIR) memberikan edukasi keuangan kepada masyarakat Tambak Sarioso. Program pengenalan manajemen keuangan ini berlangsung di Kelurahan Tambak Sarioso Rabu (15/01/2025).

Wilson Chandra, Ketua kelompok KKN, menyampaikan bahwa masyarakat mendapat edukasi secara terstruktur dan sederhana terkait dengan manajemen keuangan untuk usaha. Ia mengatakan bahwa program ini terselenggara karena banyaknya keluhan masyarakat yang kesulitan dalam mengelola keuangan untuk usahanya. “Banyak pelaku UMKM kesulitan dalam mengelola keuangan secara efektif, seperti tidak memisahkan keuangan pribadi dan usaha,” ungkapnya.

Wilson menyampaikan bahwa untuk melakukan sosialisasi ini ia menggunakan metode pendekatan yang sederhana dengan melalui simulasi nyata. Hal tersebut menurutnya dapat membantu dalam mengenalkan Modul Keuangan Cerdan UMKM (KERAS) yang menjadi program unggulan. ”Modul KERAS mengintegrasikan edukasi keuangan dengan rencana pengembangan jangka panjang untuk memudahkan pelaku UMKM memahami konsep keuangan,” jelasnya.

Program ini menggunakan pendekatan yang kontekstual sehingga lebih memudahkan dalam memahami alur keuangan usaha. “Penyampaian kontekstual ini akan meliputi cara memisahkan keuangan pribadi dan usaha, menyusun anggaran dan mencatat pemasukan serta pengeluaran secara rinci, serta menyusun laporan keuangan seperti laba rugi dan jurnal umum,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Wilson juga menyampaikan bahwa sosialisasi berlangsung secara interaktif dengan pelaku UMKM. “Kami mengajak pelaku UMKM pada Masyarakat Tambak Sarioso dalam memahami pengelolaan keuangan serta diskusi kelompok. Ada juga penggunaan alat bantu visual, seperti tabel anggaran, laporan keuangan, dan simulasi,” terangnya.

Wilson juga menuturkan tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan literasi keuangan pelaku UMKM. Dengan begitu pelaku UMKM dapat mmengelola keuangan usaha secara lebih efisien, optimal, dan berkelanjutan. Harapannya pelaku usaha nantinya dapat melakukan pengelolaan usaha yang lebih sistematis dan terencana. ”Pelaku UMKM dapat mengelola keuangan secara sistematis dan terencana, mengurangi risiko keuangan, pemborosan, pengeluaran tidak terkontrol, serta meningkatkan peluang pengembangan usaha.,” jelasnya.

Penulis : Ahmad Hanif Musthafa

Editor : Edwin Fatahuddin

link